Langsung ke konten utama

Resensi Tiga Bocah Konyol: Daylight Ghosts "Setan-Setan Siang Bolong" by Rudiyant

Saya kurang tahu apakah novel ini benar-benar bisa dibaca oleh anak-anak 8—12 tahun, dan mungkin atasnya lagi. Saya, kan, sudah lupa masa-masa itu, dan saya bukan ahli anak. Otak saya juga belum sejauh itu mengenal dunia anak usia itu. Baca saja deh resensi saya ini.

A. Identitas Buku

Judul : Tiga Bocah Konyol (novel petualangan anak jenius bin amburadul) Daylight Ghosts "Setan-Setan Siang Bolong"

Penulis : Rudiyant

Penerbit : EBOOKINDO

Tahun Terbit : 2019

Tebal : 160 hlm. (136 hlm. isi, 2 hlm. profil penulis)

Ukuran : 13 × 19 cm

B. Isi Buku

1. Unsur Intrinsik Buku

a. Tema : Petualangan, kebingungan, kehilangan, penculikan, dan percobaan pembunuhan

Dari novel ini, saya belajar bahwa tidak semua penculik berhati buruk. Maksud saya, seseorang/sekelompok orang yang membawa orang/sesuatu tidak berniat menculik, tetapi karena ada hal tertentu yang membuat dia/mereka terpaksa melakukan hal itu.

b. Tokoh :

1) Kosim : Ketua tiga bocah konyol, cerdas, bocah konyol terganteng, nakal

2) Kipoy : Anggota bocah konyol, keplek, bocah konyol terjelek, nakal

3) Isdi : Anggota bocah konyol, bocah konyol terkaya, suka tidur di kelas, pemikir

4) Kuntilanak, Pocong, Suster Ngesot, dan Genderuwo : Peserta festival Jakarta Fair

5) Victor : Laki-laki, 20-an tahun, gitaris & backing vokal

6) Tantri : Vokalis band

7) Norilah : Ibu Kosim, single parent, galak

8) Markonah : Adik Kosim, suka membantu orang tua

9) Arjhee : Detektif, pengintip rumah Kosim

10) Si tukang bajaj : Tahu segala tempat, ramah

c. Setting : Jakarta

d. POV : POV 3

e. Bahasa Tokoh : Tiga bocah konyol, ibu Kosim, dan adik Kosim menggunakan logat Betawi. Namun, kepada orang yang lebih tua, tiga bocah konyol dan adik Kosim menggunakan logat Betawi yang sopan.

2. Layout Buku

C. Kutipan Buku

1. Kutipan Adegan

"Kita punya pilihan bukan?" tanya Kosim. "Bukankah orang itu bilang kalau Abang nggak boleh minta bantuan polisi? Tapi kalo bantuan kita, gimana? Kita bisa bergerak, mencari teman Abang itu, paling enggak waktunya sampai matahari terbenam." 

Victor terlihat menimbang, lalu mengangguk pelan tanda membenarkan. 

(hlm. 65)

2. Kutipan Kata-Kata

"Jika seseorang sedang terburu-buru mencari sesuatu dengan batas waktu, pasti mereka tidak akan ingat apa pun, bahkan sampai makan, karena yang ada di dalam pikiran mereka adalah menemukan yang mereka cari dahulu." ~ Kosim (hlm. 125)

Satu kutipan lagi saya taruh di Twitter saya, Poetree Malu (@14Poetree). Agar lebih cepat menemukannya, cari #TBKdaylightGhosts.

D. Sinopsis Buku

Saat semua teman-teman pulang, Kosim, Kipoy, dan Isdi yang membuat masalah saat pelajaran diminta menghafalkan lagu nasional yang dipelajari tadi. Besok harus hafal! Ketika tiga bocah konyol tersebut hendak pulang, mereka pingsan setelah melihat kuntilanak dan pocong. Dua hantu itu, plus suster ngesot dan genderuwo di mobil, membawa mereka ke Jakarta Fair. 

Dalam pura-pura pingsan, Kipoy ketakutan mendengar percakapan empat hantu di mobil. Ketika tidur, Isdi membangunkannya. Setelah tiga bocah konyol berhasil keluar mobil, mereka bingung antara menunggu pemilik mobil kembali untuk memulangkan mereka atau pergi mencari jalan pulang sendiri tanpa tas jika tas mereka ada di mobil. 

Beberapa saat kemudian, mereka baru sadar bahwa pengunjungnya kebanyakan orang asing. Tiba-tiba Victor (20-an tahun) yang memakai kostum drakula menanyakan temannya dengan ciri-ciri tertentu. Tiga bocah konyol tidak tahu dan mereka baru tahu bahwa sekarang sedang diadakan festival Hallowen. Akhirnya mereka diizinkan ikut Victor mencari temannya. Mereka juga ditawarkan makanan. 

Saat makan, Victor bercerita bahwa temannya yang hilang mengeluh tentang locker di apartemennya yang dirusak seseorang. Di lubang pintu ada bekas congkelan. Setiap hari ada penelepon yang memintanya untuk tidak menyanyi lagi. Tiba-tiba seseorang menelepon Victor dengan nomor temannya yang hilang. Dia meminta Victor mundur dari audisi dan tidak tampil selamanya. Jika tidak, teman Victor akan mati. Dan tidak boleh melapor polisi dan menghubungi orang lain.

Di rumah Kosim, Norilah marah karena Kosim belum pulang, apalagi adik Kosim melapor belum ada tas Kosim di rumah. Lalu, dia memergoki Ajrhee yang sedang mengamati rumahnya. Dia melarang pria itu menyebut namanya dan julukan masa lalunya. Batang hidung pria yang memiliki istri dari Singapura itu juga tidak boleh ditampakkan di depan Norilah dan anak-anaknya. Pria yang sudah memiliki anak perempuan dari wanita asing itu dan Minah (teman seperjuangan Norilah dahulu) sudah dihapus dari ingatan Norilah. 

Kembali ke tempat Kosim, band Victor selalu menang dalam audisi amatir dua tahun ini. Namun, Victor pemain baru yang memegang gitar dan backing vokal. Ada drumer dan pemain bass, tetapi pemain bass sudah mengundurkan diri. Victor dan temannya sudah mencari teman mereka yang hilang sebanyak lima putaran, tetapi tidak ditemukan. 

Tiga bocah konyol curiga dengan Victor, karena pemuda ini tampak santai. Kosim pun memberi tahu bahwa dia bisa membantu memecahkan petunjuk. Kemungkinan pelakunya akan menggantung atau menjatuhkan Tantri (teman Victor yang hilang) dekat tempat konser. Kosim meminta Victor menghubungi temannya untuk mengawasi peserta kompetisi band. Sisa waktu mereka untuk menyelamatkan Tantri dan menangkap pelaku adalah dua jam!

Tiga bocah konyol dan Victor memutuskan mencari Tantri di jembatan, karena di dalam gedung tidak ada tempat untuk menggantung. Satu jam lebih 10 menit mereka sudah sampai di sebuah jembatan. Sayangnya, mereka tidak menemukan Tantri. Kosim pun tersadar sudah melewatkan petunjuknya. Satu jam kemudian, tiga bocah konyol dan Victor sampai di danau terdekat yang sepi. Mereka pun mencari tali yang masuk ke danau. 

Hasilnya nihil. Tidak lama kemudian, matahari tenggelam dan lampu di danau menyala. Tiba-tiba Kipoy mendengar sebuah suara dari danau. Lalu, Kosim menemukan tali yang masuk ke danau. Victor cepat-cepat menyelam. Dia kembali dengan sesosok tubuh terbalut lakban.

Setelah Tantri diselamatkan, Kosim menuduh Victor berkerja sama dengan pelaku. Dia memberi tahu berbagai kecurigaannya. Kepanikan Victor saat ditelepon pelaku dengan nomor Tantri sebenarnya disebabkan karena pelaku mengubah rencana. 

Akhirnya Victor mengaku. Dia juga memberi tahu alasannya melakukan kerja sama dengan pelaku. 

Saat festival Hallowen sudah selesai, band yang terdiri dari kuntilanak, pocong, suster ngesot, dan genderuwo bingung antara pulang tanpa tiga bocah konyol atau menunggu mereka yang pergi tanpa pamit. Tiba-tiba ada beberapa orang yang menanyakan Widya. Setelah tahu, hantu dengan nama itu ditangkap. Teman-temannya meragukan keterlibatannya dalam kasus itu karena dia selalu bersama mereka. 

E. Penilaian Buku

1. Kelebihan Buku

a. Petualangan tiga bocah konyol dalam memecahkan kasus sangat bagus.

b. Ejaan dan KBBI-nya bagus, hanya masih ada pemakaian "di" dan "ke" yang harus diperbaiki. Selain itu, juga ada sedikit kekurangan huruf dan double kata.

c. Alur dan plotnya bagus.

d. Opening dan ending-nya lucu.

e. Ending tidak menggantung.

f. Tidak ada iklan seri buku tiga bocah konyol ke-3. 

g. Setting tempatnya sama dengan tempat tinggal masa kecil penulis. 

2. Kekurangan Buku

a. Entah ini karena saya sakit atau memang kurang lucu, saya hanya bisa tertawa sedikit.

b. Tidak ada kata prakata atau kata pengantar dan daftar isi.

c. Bab 1—3 biasa-biasa saja. Mungkin karena buku ini buku bacaan untuk anak-anak 8 tahun ke atas. FYI, saya sudah 20-an tahun.

d. Petualangan mereka sepertinya kebanyakan menitnya. Kata Kosim, menemukan Tantri sekitar 2 jam lagi. Waktu yang tiga bocah konyol dan Victor habiskan, yaitu 10 menit untuk menunggu bajaj di depan mall, sekitar 7 menit untuk berjalan ke tempat bajaj lewat, sekitar 20 menit sampai di jembatan, 1 jam ke danau, dan 10 menit untuk mengitari danau. Jika angka tersebut dijumlahkan, berarti 2 jam 17 menit. Itu belum percakapan-percakapannya.

e. Coba baca ini.

Menurut Anda, bagaimana? Itu yang membuat saya ragu apakah novel ini bisa dibaca oleh anak usia 8—12 tahun dan mungkin atasnya. 

f. Kesalahan pada adegan ini. 

"Kenapa, Bang? Kaget? Saya yang bocah bisa tau?" tanya Kosim. "Saya bisa tau Abang berkomplot dengan orang itu karena saat Isdi nanya ke Abang kalo itu serius, Abang langsung bilang, 'Ya, kurasa dia menjadi serius.' Apa lo inget, Is?"

Isdi mengangguk. "Iya, gue inget banget Bang Victor bilang begitu."

(hlm. 126)

Setelah saya baca ulang dialog-dialognya secara cepat, yang saya temukan:

"Itu serius, Bang?" tanya Kosim pelan. 

Victor mengangguk. "Ya, kurasa ini serius."

(hlm. 57)

g. Kurang adegan. Adegan pertama, tiga bocah konyol dihukum oleh guru untuk menghafalkan lagu. Namun, tidak ada adegan mereka ditagih nyanyi. Kan, seru kalau mereka tidak hafal. Apa hukumannya nanti? Adegan ke-2, tokoh kuntilanak, genderuwo, pocong, dan suster ngesot, kan, lagi mikir mau menunggu tiga bocah konyol atau pulang saja. Namun, tidak ada adegan lanjutan tentang itu. Hanya sampai pada penangkapan kuntilanak atas kasus percobaan pembunuhan. Terus adegan berganti Kosim dan Kipoy berangkat sekolah keesokan harinya. Mereka pulangnya bagaimana dong?

h. Ada iklan seri Detektif Konyol di belakang. Itu, kan, buku bacaan untuk remaja dan atasnya.

F. Profil Penulis

Rudiyant sudah pernah menulis novel bersubgenre fantasi, komedi, religi, romance, thriller, horor, detektif, dan silat kolosal. Untuk berinteraksi dengannya, bisa dengan Facebook Detektif Konyol dan Email detektifkonyol@gmail.com. 

G. Kesimpulan

Buku ini mengisahkan tentang kebingungan tiga bocah konyol (Kosim, Kipoy, dan Isdi) karena dibawa ke tempat asing yang penuh hantu/setan. Lalu mereka bertemu Victor, pemuda 20-an tahun berkostum drakula yang kehilangan Tantri sebelum kontes. Saat makan, dia mendapat telepon dari Tantri, tetapi yang bicara adalah orang asing yang mengancam akan membunuh Tantri jika tidak mundur dari kontes. 

Bersama tiga bocah konyol, Victor mencari Tantri dengan petunjuk yang tanpa sadar disebutkan oleh pelaku. Setelah salah tempat karena melewatkan petunjuk, mereka tetap tidak menemukan Tantri di tempat ke-2. Namun, akhirnya Tantri ditemukan dan selamat. Setelah Kosim mengungkap kecurigaannya terhadap Victor, pemuda ini mengakui kerja samanya dengan pelaku. Kepanikannya setelah ditelepon pelaku dengan nomor Tantri sebenarnya karena pelaku mengubah rencana mereka.

Opening dan ending-nya lucu, jadi cerita di bagian itu mengasyikkan. Yang paling saya suka adalah adegan petualangan tiga bocah konyol dan Victor, kecuali bagian mereka melewatkan petunjuk. Mungkin efek saya sudah berumur 20-an tahun, sedangkan novelnya untuk anak-anak 8 tahun ke atas. 

Kesalahan hlm. 57 (lihat kekurangan yang saya tulis) cukup fatal. Namun, jika pembaca percaya saja dengan kata Kosim dan Isdi pada hlm. 126, kesalahan itu tidak masalah.

Ejaan, KBBI, alur dan plotnya bagus. Ending tidak menggantung dan tidak ada iklan seri Tiga Bocah Konyol ke-3. Efek sakit saya sepertinya memengaruhi humor saya. 

Maaf, ya, kalau saya kelihatan payah dalam menilai buku ini. Kritik dan saran bisa dikirim melalui komentar atau media sosial saya lainnya. Semoga dunia literasi makin baik dengan kritik atau saran Anda. Sampai jumpa. Semoga pertemuan kita nanti, kita sama-sama sehat dan bahagia.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resensi Harim di Tanah Haram karya Abu Hamzah

  Buku Harim di Tanah Haram adalah buku bergenre novel yang ditulis oleh Abu Hamzah, orang yang menulis buku best seller Ayo Bisnis Umrah. Beliau ingin berguna bagi banyak orang, salah satunya dengan menerbitkan buku ini. Namun, buku ini tidak cocok menjadi buku bacaan anak-anak. Menurutku, minimal bisa dibaca oleh remaja umur 15 tahun. Seperti buku Ayo Bisnis Umrah, buku Harim di Tanah Haram juga menjadi buku best seller-nya di tingkat nasional. Kemungkinan besar, karena penjualan bukunya laris manis, beliau memberikan bonus voucher umrah kepada pembeli bukunya ini. Namun, bisa jadi bonus itu sudah ada ketika bukunya terbit. Wallahualam. Perihal novel ini segera difilmkan, Abu Hamzah sudah berniat membuat film sebelum berpikir untuk menerbitkan buku. Hal ini dijelaskannya di prakata. Selanjutnya, tentang isi novelnya, Abu Hamzah memilih perempuan sebagai tokoh utama dengan sudut pandang orang ketiga. Si tokoh utama (Qia) yang menjadi guru di pesantren milik ayah angkatnya memiliki...

Sinopsis Doraemon the movie: Petualangan Nobita yang Penuh Misteri di Hutan Afrika

  Gambar: Facebook Backpacker Indonesia "Misteri dapat ditemukan jika dicari." - Nobita Suatu hari ada seekor anjing putih berkalung zamrub. Ia mampu mengusir anjing yang sebelumnya menggonggong kepadanya.  Pada suatu pagi Giant dan Suneo ingin menjelajahi tempat misteri. Mereka mengancam Nobita agar mau membawa mereka ke tempat itu. Nobita pun meminta tolong kepada Doraemon. Awalnya Doraemon menolak. Namun, setelah ia menemukan koin, Nobita meyakinkannya tentang tempat misteri. Dengan alat Doraemon, mereka berdua mencari tempat misteri. Tidak lama kemudian, Doraemon mendapatkan ide, ini juga berkat Nobita. Saat sedang merealisasikannya, tiba-tiba ibu Nobita meminta Nobita belanja. Di tengah jalan, Nobita bertemu anjing putih berkalung zamrud. Ia terus menahan diri untuk tidak membawa anjing itu.  Saat baru saja keluar dari toko, Nobita kembali masuk ke toko. Di tempat anjing tadi, ia memberikan makanan kepada anjing. Saat pulang dan masuk kamar, tiba-tiba anjing itu ada ...

Sinopsis Spongebob the movie: Halloween

Spongebob menghias rumahnya dengan kesan lucu ketika hari Hallowen. Saat bertemu dengan Patrick, dia bilang bahwa dia takut hantu, termasuk hantu bohongan. Kemudian, sahabat dekatnya tersebut menghiburnya bahwa menakutkan itu menggelikan. Sejak itu Spongebob selalu tertawa saat berkunjung ke tempat kerjanya sudah sudah dihias seseram mungkin dengan motif Plankton. Dia juga tertawa saat memasuki rumah Plankton yang dihias sedemikian rupa seperti Restoran Krabby Patty, tetapi dengan kesan horor. Hal itu berbeda dengan Patrick, bintang star ini merasa ketakutan, apalagi di rumah Plankton.  Spongebob dan Patrick juga mampir ke rumah Sandy. Seperti Restoran Krabby Patty dan rumah Plankton, Sandy juga membuat rumahnya terlihat horor. Yang paling horor adalah robot seram yang diciptakannya sendiri. Awalnya Spongebob dan Patrick ketakutan. Namun, kemudian Spongebob mengeluarkan suara tertawanya.  Di tempat Playing Dasmen, makhluk hantu dengan wujud bajak laut ini merasa senang melihat...