Langsung ke konten utama

Sinopsis Rafathar

 


Suatu malam seorang kakek sedang mendorong sebuah meja roda rumah sakit. Di tempat lain, Jonny (aktor: Rafli Ahmad) dan temannya memasang jebakan di jalan. Setelah gagal, mereka segera bergegas ke tempat lain. 

Di jalan, sebuah mobil berhenti manakala ada orang jatuh di depan. Sopir dan temannya turun untuk mengecek. Lalu, Jonny dan temannya beraksi, yaitu melawan mereka. 

Di tempat lain, Profesor Bagyo (kakek yang mendorong meja roda rumah sakit) mengunci satpam di sebuah ruangan. Dia kabur, sedangkan sang satpam menelepon temannya yang juga seorang satpam di rumah sakit itu. 

Di tempat Jonny, Jonny dan temannya berhasil merampok. Sementara itu, di sebuah rumah, seorang wanita menemukan bayi laki-laki, di sana tertulis Rafathar (aktor: Rafathar). Esoknya, wanita itu mengumumkan kepada publik tentang pengadopsian anak tersebut bersama suaminya. Di tempat lain, seorang bos meminta Jonny dan temannya menculik Rafathar dalam waktu 24 jam.

Malamnya, Jonny dan temannya ke rumah Rafathar. Temannya bertugas mengurus orang tua angkat Rafathar, sedangkan Jonny menculik Rafathar. Karena ada CCTV, Jonny mengurus CCTV-nya dahulu. 

Selesai mengurus orang tua angkat Rafathar, teman Jonny menghampiri Jonny. Sebelum Jonny menutupi CCTV, Rafathar bangun. Jonny dan temannya lalu berusaha menculik Rafathar, tetapi kasur roda Rafathar bergerak sendiri, menjauh dari mereka. 

Tiba-tiba Rafathar keluar dan lari dari kasur roda. Jonny dan temannya pun mengejarnya. Rafathar menggunakan kasur roda untuk turun tangga. Kemudian, Jonny dan temannya mengejar Rafathar di ruang tamu. Setelah dibujuk dengan sebuah benda, Rafathar akhirnya bisa ditangkap. 

Esoknya, orang tua angkat Rafathar menghubungi polisi untuk melaporkan kasus penculikan anak. Juli (aktris: Nagita Slavina), detektif atau kapten polisi, mengomando bawahannya untuk menyelidiki kasus tersebut, sedangkan dia menginterogasi orang tua angkat Rafathar.

Saat Jonny mandi dan temannya tengah menelepon seseorang, Rafathar berjalan ke sebuah benda yang menarik perhatiannya, balon. Jonny dan temannya yang merasa kehilangan Rafathar segera mencari jejak Rafathar. 

Di tempat lain, seorang polisi dikirimi foto dari orang yang ber-chit-chat dengannya. Detektif Juli yang melihat foto itu segera meminta polisi tersebut menemaninya ke TKP. 

Kembali ke Rafathar, Rafathar tertarik dengan kereta bayi yang dinaiki oleh seorang bayi. Dia mengikuti kereta itu sampai naik ke mobil orang lain. Semenjak itu, terjadilah aksi kejar-kejaran antara Rafathar, Jonny & temannya, dan Detektif Juli & satuan polisi lain. 

Dalam sebuah acara, Rafathar menggerakkan robot raksasa berbentuk ondel-ondel. Orang-orang yang berkumpul di sana pada lari, termasuk dua orang yang memakai kostum ondel-ondel. Rafathar pun mengambil kostum ondel-ondel tersebut dengan robot raksasa kemudian dijatuhkannya ke Jonny dan temannya. Beberapa saat kemudian, Jonny dan temannya memanggil Rafathar. 

Malamnya, Jonny meminta sesuatu. Tanpa diduga dua kotak jatuh dari langit. Kulkas dan mesin ATM. Ketika dilihat-lihat, kedua kotak itu berubah jadi robot dan mengunci kedua tangan Jonny dan temannya. Tidak lama kemudian, beberapa orang berdatangan. Bos mereka mengatakan bahwa Rafathar adalah bayi yang diambil dari lab negara. 

Saat tiba di rumah, Jonny bercerita tentang keponakannya. Kemudian, temannya memberikan baju Rafathar yang ketinggalan. Ternyata di sana ada barcode. Mereka pun segera mengakses barcode tersebut. Lalu, mereka me-ngopas-nya ke flashdisk. 

Sesampainya di rumah orang tua angkat Rafathar, sebuah flashdisk dilempar ke Detektif Juli lalu Jonny dan temannya kabur. Di tempat lain, seorang sindikat kejahatan menjelaskan tentang teknologi canggihnya ke orang-orang dari berbagai negara. 

Jonny dan temannya dikejar Detektif Juli. Tidak lama kemudian, detektif tersebut menonton video yang ada di flashdisk yang dikirimkan oleh bawahannya. Dia pun meminta satuan polisi untuk pergi ke tempat pusat penelitian. 

Jonny dan temannya dikunci tangannya oleh kelompok sindikat kejahatan. Mereka berusaha memberi tahu para tamu sindikat kejahatan agar melepaskan Rafathar. Di tengah pertengkaran, Rafathar bangun dengan baju robotnya. Kemudian, pemimpin kelompok sindikat kejahatan mencoba mengendalikan Rafathar. 

Tidak lama kemudian, Detektif Juli datang. Namun, para sindikat kejahatan langsung menodongkan pistol. Jonny, teman Jonny, dan Detektif Juli angkat tangan. Lalu, pistol itu diambil alih oleh Rafathar. Kemudian, Rafathar menghancurkannya. 

Pertengkaran pun terjadi lagi, tetapi kli ini lebih sengit. Lalu, Rafathar membantu Jonny, teman Jonny, dan Detektif Juli. Kemudian, mesin ATM dan kulkas berubah menjadi robot. Rafathar berusaha mengalahkan kedua robot tersebut.

Saksikan keseruan dan kelucuan yang disuguhkan di film ini. Serta lihat kehebatan Rafathar, baik saat memakai kostum robot atau tidak.

Antara 8, 8½, 9, dan 9½, aku beri nilai 9. Antara 1, 2, 3, 4, dan 5, aku beri bintang 4. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resensi Harim di Tanah Haram karya Abu Hamzah

  Buku Harim di Tanah Haram adalah buku bergenre novel yang ditulis oleh Abu Hamzah, orang yang menulis buku best seller Ayo Bisnis Umrah. Beliau ingin berguna bagi banyak orang, salah satunya dengan menerbitkan buku ini. Namun, buku ini tidak cocok menjadi buku bacaan anak-anak. Menurutku, minimal bisa dibaca oleh remaja umur 15 tahun. Seperti buku Ayo Bisnis Umrah, buku Harim di Tanah Haram juga menjadi buku best seller-nya di tingkat nasional. Kemungkinan besar, karena penjualan bukunya laris manis, beliau memberikan bonus voucher umrah kepada pembeli bukunya ini. Namun, bisa jadi bonus itu sudah ada ketika bukunya terbit. Wallahualam. Perihal novel ini segera difilmkan, Abu Hamzah sudah berniat membuat film sebelum berpikir untuk menerbitkan buku. Hal ini dijelaskannya di prakata. Selanjutnya, tentang isi novelnya, Abu Hamzah memilih perempuan sebagai tokoh utama dengan sudut pandang orang ketiga. Si tokoh utama (Qia) yang menjadi guru di pesantren milik ayah angkatnya memiliki...

Sinopsis Doraemon the movie: Petualangan Nobita yang Penuh Misteri di Hutan Afrika

  Gambar: Facebook Backpacker Indonesia "Misteri dapat ditemukan jika dicari." - Nobita Suatu hari ada seekor anjing putih berkalung zamrub. Ia mampu mengusir anjing yang sebelumnya menggonggong kepadanya.  Pada suatu pagi Giant dan Suneo ingin menjelajahi tempat misteri. Mereka mengancam Nobita agar mau membawa mereka ke tempat itu. Nobita pun meminta tolong kepada Doraemon. Awalnya Doraemon menolak. Namun, setelah ia menemukan koin, Nobita meyakinkannya tentang tempat misteri. Dengan alat Doraemon, mereka berdua mencari tempat misteri. Tidak lama kemudian, Doraemon mendapatkan ide, ini juga berkat Nobita. Saat sedang merealisasikannya, tiba-tiba ibu Nobita meminta Nobita belanja. Di tengah jalan, Nobita bertemu anjing putih berkalung zamrud. Ia terus menahan diri untuk tidak membawa anjing itu.  Saat baru saja keluar dari toko, Nobita kembali masuk ke toko. Di tempat anjing tadi, ia memberikan makanan kepada anjing. Saat pulang dan masuk kamar, tiba-tiba anjing itu ada ...

Sinopsis Spongebob the movie: Halloween

Spongebob menghias rumahnya dengan kesan lucu ketika hari Hallowen. Saat bertemu dengan Patrick, dia bilang bahwa dia takut hantu, termasuk hantu bohongan. Kemudian, sahabat dekatnya tersebut menghiburnya bahwa menakutkan itu menggelikan. Sejak itu Spongebob selalu tertawa saat berkunjung ke tempat kerjanya sudah sudah dihias seseram mungkin dengan motif Plankton. Dia juga tertawa saat memasuki rumah Plankton yang dihias sedemikian rupa seperti Restoran Krabby Patty, tetapi dengan kesan horor. Hal itu berbeda dengan Patrick, bintang star ini merasa ketakutan, apalagi di rumah Plankton.  Spongebob dan Patrick juga mampir ke rumah Sandy. Seperti Restoran Krabby Patty dan rumah Plankton, Sandy juga membuat rumahnya terlihat horor. Yang paling horor adalah robot seram yang diciptakannya sendiri. Awalnya Spongebob dan Patrick ketakutan. Namun, kemudian Spongebob mengeluarkan suara tertawanya.  Di tempat Playing Dasmen, makhluk hantu dengan wujud bajak laut ini merasa senang melihat...